Sabtu, 04 Februari 2012

orientasi kemasyarakatan


Kepercayaan tak ditimbulkan dari seberapa banyak anda mengisi kajian, ceramah maupun seminar. Kepercayaan tak didapatkan hanya dengan bermimpi besar, beridealisme tinggi dan berhasrat besar. Melainkan, kepercayaan hanya muncul dan didapatkan, dengan PRESTASI dan KENYATAAN. Orang tak akan tahu apa yang anda lakukan apabila masih sekedar omongan, orang tak tahu apa yang terlintas di benak anda, karena tak ada indera manusia yang bisa melakukan tugas itu.

Apa yang anda rancang, apa yang anda rencanakan, tak akan dilihat oleh orang, tak akan mendapat apresiasi dari masyarakat, apabila belum menjadi sesuatu yang nyata. KENYATAAN, itulah yang terpenting. Sekarang, bukan masalah seberapa besar mimpi anda, tapi apa yang telah anda lakukan untuk mimpi itu. Bukan seberapa tinggi cita-cita anda, tapi sudah berapa nasehat para tokoh yang anda lakukan.

Ingat, kewajiban dari tiap kita adalah menjadi orang besar. Tapi, orang besar tidak hanya orang-orang yang mempunyai jabatan tinggi, tak hanya orang mempunyai harta banyak ataupun memiliki usaha sukses. Orang besar adalah orang yang dapat memberikan manfaat sebanyak-banyaknya kepada masyarakat, baik di sekitar, daerah, maupun tanah air. Bukan berapa banyak orang yang anda beri manfaat, tetapi seberapa besar pengaruh manfaat anda kepada orang itu. Lebih baik menjadi ketua RT yang dapat mengayomi warga, sehingga tercipta lingkungan harmonis, daripada menjadi walikota yang dibenci warganya sendiri.

Ingat, orientasi kita adalah kemasyarakatan. Tak ada manfaat banyak, bagi orang bergelar, hanya menjadi pribadi tertutup di mata masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar